Rabu, 09 Februari 2011

Fungsi Bagian Bagian CPU

Pernahkah anda memikirkan tentang bagaimana sebuah komputer dapat mengolah suatu data dengan sangat cepat dan tepat? Seperti halnya manusia, komputer mempunyai “otak”. Otak sebuah komputer tidak lain adalah bagian yang kita kenal dengan sebutan “CPU”.
Kata CPU itu sendiri merupakan singkatan dari “Central Processing Unit”, yaitu suatu komponen atau rangkaian elektronika yang bertindak sebagai alat pemroses (pengolah) informasi atau data yang paling utama pada komputer. Nah, kecepatan dan ketepatan dari pengolahan data suatu komputer ditentukan oleh kinerja CPU ini.
Dalam kehidupan sehari-hari, istilah CPU ini lebih sering digunakan untuk menyatakan perangkat komputer yang berupa kotak (casing) yang di dalamnya terdapat beberapa perangkat keras (hardware), seperti motherboard, hardisk, memori (RAM card), VGA card, sound card, LAN card, modem, power suplay, dan perangkat-perangkat keras lainnya.
Akan tetapi, yang dimaksud dengan CPU sebenarnya adalah perangkat keras yang terdapat di dalam casing komputer tersebut dan biasanya terdapat pada bagian motherboard.
Sebuah CPU umumnya berbentuk mikroprosesor yang terbuat dari bahan semikonduktor (biasanya silikon). Di dalam mikroprosesor tersebut terdapat jutaan komponen-komponen elektronika yang berukuran sangat kecil (mikro) yang dirancang sedemikian rupa untuk dapat melakukan fungsi-fungsi pengolahan data tertentu.
Adapun fungsi dari bagian-bagian CPU antara lain adalah sebagai berikut:
  • Menerjemahkan dan melaksanakan perintah perangkat lunak (software) tertentu.
  • Melakukan perhitungan dan membandingkan data.
  • Membuat keputusan logis berdasarkan aturan atau pola tertentu.
  • Menyimpan informasi sementara untuk digunakan oleh unit-unit pengolahan CPU lainnya.
Beberapa fungsi CPU seperti yang tersebut di atas dijalankan oleh bagian-bagian yang berbeda. Dalam hal ini, bagian-bagian prosesor atau CPU komputer adalah:
  • ALU (Arithmetic Logic Unit), yaitu bagian CPU yang dapat melakukan perhitungan terhadap data-data dalam bentuk bilangan dan membuat keputusan logis berdasarkan perhitungan tersebut.
  • Register, yaitu tempat atau lokasi memori khusus untuk menyimpan informasi sementara waktu.
  • Unit Pengatur Program, yaitu bagian yang dapat melakukan pengaturan terhadap program-program komputer.
  • Bus, yaitu bagian yang berfungsi untuk membawa informasi-informasi digital.
  • Memori Lokal, yaitu bagian penyimpanan pada CPU.
Sementara itu, untuk CPU atau prosesor yang lebih rumit dan canggih terdapat bagian yang disebut Cache Memory, yaitu bagian CPU yang dirancang untuk mempercepat akses data dari dan ke peralatan penyimpanan data luar (external data-storage device).
Pada dasarnya, fungsi dari masing-masing bagian CPU tersebut didukung dan diatur oleh sejumlah perintah software yang masuk ke dalam memori komputer (RAM). Secara sederhana, alur kerja komputer yang melibatkan fungsi CPU dapat dijelaskan sebagai berikut.
  • Data masuk ke dalam komputer melalui perangkat masukan, seperti keyboard, mouse, dan lain-lain.
  • Data mengalir menuju ke memori komputer melalui CPU melalui kabel antarmuka (interface) dan kembali ke CPU.
  • Data yang kembali ke CPU dari RAM diterjemahkan oleh unit pengolahan yang disebut dekoder perintah yang kemudian diteruskan pada bagian ALU untuk mengalami proses selanjutnya dan disimpan dalam register.
  • Data yang telah diolah dalam ALU dapat dikirim kembali ke memori atau disimpan pada register yang lain untuk penggunaan tertentu, misalnya diakses melalui perangkat keluaran.
Catatan: semua proses yang terjadi dalam CPU tersebut diatur oleh bagian atau unit pengatur (program counter), sehingga CPU dapat menjalankan perintah dengan urutan yang benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar